Acara doa bersama yang bertepatan dengan malam 14 Ramadhan itu dilaksanakan di kantor Polsek Pacet sejak pukul 21.00 sampai pukul 22.00. Tampak hadir camat Pacet, Kapolsek, Danramil, kepala KUA beserta staff staffnya.
Sedangkan tokoh agama dan ormas yang hadir diantaranya Rais MWCNU Pacet beserta sekretaris MWCNU, ketua PAC Ansor Pacet beserta kasatkoryon Banser, DMI, pendeta dan biarawati, PAC Muhammadiyah dan LDII serta sejumlah tokoh lainnya.
Dilihat dari mendadaknya undangan tak mengurangi semangat para tokoh untuk hadir dalam gelaran doa untuk keselamatan bangsa itu.
Menurut Muslik, staff kecamatan Pacet tujuan digelarnya doa bersama itu secara khusus berkenaan dengan terjadinya musibah tenggelamnya KRI Nanggala 402 di perairan Bali pada tanggal 21 April 2021 lalu.
Kapal selam milik TNI AL itu dikabarkan hilang dan membawa 53 kru marinir yang hingga saat ini belum diketahui nasibnya.
"Dengan adanya doa bersama ini kita berharap agar KRI Nanggala dapat segera ditemukan beserta kru prajuritnya", ucap Agus Santoso yang ikut hadir mewakili MWCNU Pacet bersama KH Iskandar Munir. (Agus sekr)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar