IKUTILAH ZIARAH NU PACET 2018 PLUS RIHLAH/WISATA

LTM MWCNU PACET PENUH BERKAH

Ahad, 5 November 2017
LTM MWCNU Pacet Mojokerto setiap bulan melaksanakan pertemuan rutin untuk mengkaji Islam dan Aswaja serta manajemen pengelolaan masjid. Kegiatan yang diketuai KH Abd Jamil ini sangat dinanti nanti oleh para takmir/pengurus madjid dan musholla di kecamatan Pacet.
Mereka dapat ilmu sekaligus silaturrahmi antar takmir masjid dan pengurus MWCNU Pacet. Tak kurang dari 120 takmir/pengurus masjid dan musholla memenuhi ruang Masjid Arrahmah yang saat ini ditempati sebagai lokasi pertemuan.
Kitab yang dibaca adalah Taqrib, aswaja dan Fiqih kemasyarakatan. Ada yang berbeda ketika pertemuan ini dilaksanakan. Yaitu pembagian kalender MWCNU Pacet 2018 secara gratis untuk masjid dan musholla. (Albar'any)

  Ahad, 22 Oktober 2017 semua elemen Nahdliyin Kecamatan Pacet Melaksanakan Apel Hari Santri Nasional. Kegiatan Rutin yang dikomandani oleh Pengurus MWCNU Pacet Mojokerto ini diawali dengan pembacaan sholawat Nariyah 4444 bacaan per majlis pada hari Sabtu, 21 Oktober 2017 di masjid masjid, musholla, majlis taklim dan pondok pesantren maupun madrasah diniyah di seluruh Desa/Ranting NU. Adapun acara apel Hari santri dimulai dengan pawai napak tilas santri dari tempat masing-masing menuju lapangan apel. di desa Sajen dengan Iring iringan santri yang begitu panjang. Sambil membaca sholawat dan menyanyikan lagu-lagu NU mereka berbondong bondong menuju  lokasi apel.
Tepat pada pukul 07.00 apel Hari Santri dilaksanakan. Bertugas sebagai komandan apel adalah Mujibur Rohman S.Pd.I, ketua PAC GP Ansor kecamatan Pacet. Sedangkan yang menjadi inspekturnya adalah H Moh. yusuf, S.Pd.I selaku ketua mWCNU Pacet Mojokerto. Tampak dalam tribun kehormatan bapak Muspika kecamatan Pacet, KUA, pengurus MWCNU, Banom dan tokoh masyarakat.
Di hadapan para undangan dan peserta apel dalam sambutan amanatnya beliau mengingatkan pentingnya peran santri untuk negeri ini semenjak revolusi kemerdekaan yang digaungkan oleh Hadratus Syaikh KH Hasyim Asy'ari melalui Resolusi Jihadnya sampai pada masa pembangunan nasional di era kemerdekaan. Terlebih NU telah mengawali sebagai ormas Islam satu-satunya yang menerima Pancasila sebagai asas tunggal dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

Apel kemudian ditutup dengan pembacaan do'a yang dipimpin oleh Rais MWCNU Pacet, KH Iskandar Munir. Setelah acara selesai dilanjutkan dengan atraksi dari Perguruan Silat NU Pagar Nusa MWCNU Kecamatan Pacet dan seni Patrol IPNU. Dengan sigapnya para pesilat muda NU Pacet menunjukkan keahliannya bermain tangan kosong, pedang, clurit, tongkat dan olah kekuatan tubuh dengan keprukan godam dan tebasan golok di perut. Di akhir penampilan mereka menunjukkan atraksi yang cukup menegangkan,yaitu melindas tubuh dengan motor yang dinaiki oleh 2 orang.
Setelah semua atraksi dilakukan dilanjutkan dengan Konvoi/kirab Hari Santri yang dilaksanakan oleh Ansor, IPNU-IPPNU, Santri madin dan masyarakat dengan menggunakan mobil dan motor. Start kirab dimuali dari lapangan Sajen menuju jalan utama Pacet, Ubalan, Kantor Kecamatan, Pandan, Bendunganjati, Paras Kembangbelor, Kambengan Cepokolimo dan finish di Graha MWCNU Pacet.
Sebagai penutup kegiatan, pada malam harinya diadakan NOBAR pemutaran film Sang Kyai di Graha NU Pacet. Semoga dengan hari Santri ini kita semakin mantap dalam berkarya untuk kejayan Islam dan NKRI, amiin (Al Bar'any)

Diklatsar Banser Pacet-Jatirejo

Jum'at, 29 September 2017

Pada hari Jum'at tanggal 22 September 2017 lalu PAC Gerakan Pemuda Ansor Kecamatan Pacet telah mengirimkan Bansernya untuk mengikuti Diklatsar gabungan dengan PAC GP Ansor kecamatan Jatirejo yang dilaksanakan di Ponpes Nurul Falah Jabung Jatirejo Mojokerto. Kegiatan pelatihan ini diikuti oleh 200 calon banser dan dilaksanakan selama tiga hari, yaitu berangkat pada jumat siang, 22 September 2017 dan pulang pada hari Ahad 24 September 2017.
Pada acara pembukaan dihadiri oleh pengurus PC GP Ansor Kabupaten Mojokerto, pengurus MWCNU Pacet dan Jatirejo, Kapolsek dan Danramil dari Pacet dan Jatirejo serta para Kyeusai pembukaan disuguhkan dengan beberapa atraksi yang sangat menegangkan yang dilakukan oleh Banser senior dan perguruan silat Pagar Nusa. Mereka menampilkan keahlian silat, kekebalan dan kekuatan.
Diharapkan dari kegiatan Diklatsar Banser gabungan ini akan lahir generasi Banser baru yang betul-betul siap untuk mengawal aswaja, para kyai dan Negara Kesatuan Republik Indonesia. (Agus Albar)

GIAT TA'LIM TAKMIR MASJID

Ahad wage,  26 Agustus 2017

Setiap ahad wage seluruh takmir masjid se kecamayan Pacet berkumpul bersama untuk bersilaturrahim dan ngaji bersama tentang cara memakmurkan masjid,  ibadah/fiqih,  cara perawatan jenazah dan kajian aswaja An Nahdliyah. 

Kegiatan yang digawangi LTM dan kyai MWCNU Pacet saat ini bertempat di majid Darussalam Padusan Pacet. Pesertanya luar biasa banyak karena tidak ada pembatasan bagi para pengurus masjid atau musholla untuk mengikutinya.

Pada saat ini disamping kegiatan ngaji rutinan juga diberikan pembinaan tata cara beerqurban dan beraqiqah. Petugasnya adalah delegasi LBM PCNU Mojokerto. Sungguh indah apabila para penggiat masjid dapat duduk, ngaji dan makan bersama dalam suasana kekeluargaan dan saling menghormati. Itulah tradisi Nahdliyin yang sangat ampuh untuk menangkal faham yang menyimpang yang dapat memecah belah umat dan mencabik persatuan bangsa. (Agus Albar)

Pembukaan Kajian Aswaja Jumat Pon

Jumat, 7 Juli 2017

Setiap bulan syawal pengajian aswaja rutin wetonan Jumat Pon MWCNU Pacet kembali dibuka, tepatnya pada hari Jumat, 7 Juli 2017 bertempat di Graha NU Pacet. Kegiatan itu merupakan awal dilaksanakannya kembali pengajian aswaja yang selama bulan Ramadlan libur.
Dalam kesempatan itu, KH Abdul Jamil menegaskan tentang pentingnya ber Halal bihalal dengan saudara, tetangga, teman dan kaum muslimin sebagai pelengkap kefitrohan kita selama menjalani puasa dan ibadah di bulan ramadlan. Namun sayang pertemuan yang sudah disiapkan 5 tumpeng oleh ustadz Akhyaruddin itu kurang maksimal jamaahnya dikarenakan masih banyaknya acara serupa yang bersamaan.
Selain itu, LDNU MWC kec Pacet selaku penanggungjawab pelaksana juga sedang sibuk mempersiapkan kegiatan Harlah pengajian Ahadan dari PC LDNU Mojokerto yang akan bertempat di masjid Annur Mojoroto Petak pada hari Ahad, 16 Juli 2017 mendatang yang direncanakan dihadiri oleh 5000 jamaah dan akan dirawuhi oleh KH Chusen Ilyas dan KH Ahmad Syaerozi dari Lamongan

JIHAD LD PCNU KAB. MOJOKERTO

Ahad, 16 Juli 2017

Sebanyak kurang lebih 5000 warga Nahdliyin dari kecamatan kecamatan  se kabupaten Mojokerto telah mengikuti pengajian rutin sekaligus harlah ke 43 pengajian Ahadan PCNU kab. Mojokerto yang bertempat di masjid Annur Mojoroto Pacet Mojokerto. 

Dalam kesempatan itu ketua LDNU kab Mojojerto yg sekaligus panitia, KH Abdul Adhim Alwy mengatakan bahwa pengajian yang selama ini dilaksanakan setiap ahad oleh PC LDNU kab Mojokerto adalah satu satunya kegiatan LDNU tingkat cabang yg paling aktif di Jawa Timur bahkan se Indonesia. 

Adapun Mustasyar PCNU, KH Masrihan Asyari sambil menunggu Penceramah khas TV9, KH Ahmad Syaerozi Lamongan menceritakan riwayat perjalanan pengajian Ahadan Mojokerto sejak awal pendirian sampai sekarang. Beliau sangat faham karena menjadi salah satu saksi dan pelaku sejarah  pengajian tersebut yang masih hidup sejak awak pendirian selain KH Mutohharun Afif, Lc. KH Masrihan ketika itu masih belia dan menjadi badal Rois PCNU, KH Arif Hasan Beratkulon untuk membaca kitab dalam pengajian Ahadan ketika KH Arif sedang berhaji.

Sedangkan ketua PCNU Mojokerto, Drs KH Syihabul Irfan yang merupakan putra dari KH Arif Hasan  sangat gembira dan memberikan apresiasi sebesar besarnya atas suksesnya pengajian dan Harlah tersebut. 

Taushiyah terakhir disampaikan oleh KH Syaerozi dengan gayanya yang glenah gleneh tapi mantap dan gaya penyampaiannya yang enak dan fresh. (Agus San)

HALAL BIHALAL MWCNU PACET DG PCNU MOJOKERTO

Sabtu, 1 Juli 2017

Setiap syawal, Pengurus MWCNU Kec. Pacet melaksanakan program Halal Bi Halal dengan para kyai PCNU kab/kota Mojokerto sebagai bentuk mahabbah, ta'dhiman dan sekaligus meminta nasehat untuk perjuangan di Nahdlatul Ulama. Lebaran tahun ini pengurus yang mengikuti acara silaturrahim ini sebanyak 50 orang dan dikawal oleh 3 Banser. 

Acara dimulai dengan rapat singkat yang membahas tentang tema dan rute yang akan ditempuh. Untuk kelancaran kegiatan setiap peserta silaturrahim diharuskan infaq Rp 50.000 untuk akomodasi, bisyaroh dan makan siang.

Seusai tehnikal meeting dilanjutkan foto bersama didepan Graha NU pacet, tepatnya di tangga utama. 

Kemudian perjalanan diawali dengan mengunjungi KH Muslihuddin Abbas, salah satu Mustasyar MWCNU Pacet. Selanjutnya adalah KH Mahfudz Syaubari, MA dan KH Samiun Rohim. 

Tujuan berikutnya adalah ke KH Mashul Ismail Gondang, ketua MUI kab. Mojokerto yg juga besan KH Mahfudz. Setelah itu meluncur ke arah barat kepada KH Masrihan Asyari Jatirejo sekaligus sholat Dhuhur berjamaah. 

Acara berikutnya mendatangi jamuan makan siang di Depot Mriah milik KH Mahfudz yg terletak di Mojokerto. Alhamdulillah semua gratis. Setelah itu menuju ke KH Khusaini Ilyas Karangnongko Sooko. Dan terakhir sowan ke KH Syihabul Irfan Arif, ketua PCNU Kab. Mojokerto di Griya Japan Raya.

Banyak hal yg disampaikan oleh para kyai terkait informasi keagamaan khususnya NU, sosial, ekonomi dan politik nasional sehingga menambah luasnya wawasan pengurus MWCNU Pacet. Tak lupa Rais dan ketua MWCNU Pacet memohon restu dan doanya para kyai untuk kelancaran dan kesuksesan program MWCNU khususnya terkait dengan rencana melanjutkan pembangunan Aula Utama Graha NU Pacet lantai 3 dan pembentukan BMT. Semoga membawa keberkahan, amiin